Ketua DPD PKS Kota Tangerang Arief Wibowo, usai Diskusi Refleksi Akhir Tahun, Sabtu (30/12/2023). (Foto: KLIKBANTEN.ID)
KOTA TANGERANG – DPD PKS Kota Tangerang optimistis akan memenangi Pileg dan Pilpres 2024 mendatang. Jika mampu memenangkan kontestasi lima tahunan, baik Pileg maupun Pilpres, maka kans PKS untuk mengusung kadernya sebagai calon walikota (cawalkot) pada Pilkada Kota Tangerang 2024 mendatang kian terbuka lebar.
Ketua DPD PKS Kota Tangerang Arief Wibowo mengatakan, kemenangan pada Pileg dan Pilpres adalah sesuatu yang diharapkan. Sebab, hasil tersebut tentunya akan berpengaruh besar terhadap peta politik baik secara nasional maupun di daerah, khususnya Kota Tangerang.
“Target kami menang, dan bisa meraih 11 kursi (di DPRD). Insya Allah, kalau sudah pegang satu tiket penuh (11 kursi) kami bisa mengusung calon walikota untuk Pilkada. Tapi tentunya, nanti akan bahas dengan teman-teman partai koalisi,” kata Arief Wibowo, usai Diskusi Refleksi Akhir Tahun, Sabtu (30/12/2023) di DOPI Resto & Café, Perumahan Banjar Wijaya, Cipondoh.
Menurut Arief, untuk membangun Kota Tangerang ke depan tentunya tidak hanya bisa jika dilakukan oleh legislatif semata. Namun harus berkolaborasi dengan pihak eksekutif. Maka dari itu, jika PKS Kota Tangerang bisa meraih 11 kursi di DPRD, tentunya harus selaras dengan kepemimpinan di eksekutif.
“Ini enggak bisa nih, PKS menang (Pileg) serta merta bisa jadi (menjalankan program yang sudah dicanangkan). Karena pasti ada domain eksekutif,” ujarnya.
“Dan untuk bisa mengambil sebuah kebijakan itu perlu kewenangan. Maka dari itu, Insya Allah kalau kami nanti bisa dapat satu tiket penuh, maka kami akan mencalonkan kader terbaik untuk Pilkada 2024 mendatang,” tambahnya.
PKS sendiri, lanjut Arief, telah menugaskan Hilmi Fuad yang saat ini menjabat anggota DPRD Banten untuk melakukan sosialisasi ke masyarakat sebagai bakal calon walikota. Ia pun menilai sosok Hilmi Fuad merupakan salah satu kader terbaik yang memiliki kapasitas untuk memimpin Kota Tangerang ke depan.
Hilmi Fuad Bakal Calon Walikota Tangerang dari PKS. (Foto: Istimewa)
Meski demikian, jika cita-cita memenangkan legislatif dan eksekutif di Kota Tangerang bisa tercapai, Arief memastikan PKS akan tetap kritis dalam menyikapi berbagai persoalan yang terjadi. Arief yang juga berstatus caleg tersebut, memastikan jika kelak terpilih akan tetap kritis guna menyuarakan kepentingan masyarakat.
“Kalaupun misalnya di eksekutif dipimpin oleh kader PKS, legislatif-nya akan tetap kritis terhadap kebijakan-kebijakan yang dinilai keliru atau kurang tepat. Ini pernah terjadi di Bandung. Dimana di legislatif-nya dikuasai PKS sementara di eksekutif-nya dipimpin kader PKS sebagai walikota. Tapi legislatifnya tetap kritis kok,” imbuhnya.
Diketahui, PKS saat ini memiliki 6 kursi di DPRD Kota Tangerang. Untuk bisa meraih target 11 kursi yang diharapkan, tentunya PKS harus menambah 5 kursi lagi pada Pileg 2024 mendatang. Dengan demikian, langkah PKS untuk bisa mengusung kadernya sendiri dalam Pilkada Kota Tangerang mendatang akan lebih mudah (dengan 11 kursi). (dra)