
Calon bupati Tangerang Maesyal Rasyid saat melakukan kampanye tatap muka dengan masyarakat. (Foto: Ist)
TANGERANG, KLIKBANTEN.ID – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tangerang nomor urut 02, Moch Maesyal Rasyid dan Intan Nurul Hikmah, mengumumkan program ambisius untuk memberikan pembebasan pajak bumi dan bangunan (PBB) bagi rumah tinggal masyarakat miskin.
Inisiatif ini merupakan bagian dari program sosial yang mereka sebut PROSPEK (Peningkatan Ekonomi Kerakyatan dan Daerah).
Maesyal Rasyid menegaskan komitmennya untuk menciptakan Kabupaten Tangerang yang lebih gemilang. Ia menjelaskan bahwa jika terpilih, program pembebasan PBB akan segera diterapkan dalam waktu 100 hari kerja setelah dilantik.
“Pembebasan PBB ini akan dilakukan setelah pendataan terhadap masyarakat yang dinyatakan kurang mampu berdasarkan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) wilayah tersebut,” ujar Maesyal.
Maesyal juga menambahkan bahwa selain pembebasan PBB, pihaknya akan meningkatkan insentif bagi Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) di seluruh Kabupaten Tangerang.
“Selain pembebasan PBB. Kita juga akan tingkatkan insentif RT dan RW di seluruh Kabupaten Tangerang,” kata Calon Bupati Tangerang, Maesyal Rasyid kepada awak media, Jumat (11/10/2024).
Langkah ini diharapkan dapat memperkuat peran serta masyarakat dalam pembangunan daerah.
“Jadi nanti kita lihat datanya terlebih dahulu, di Dinas Sosial. Mana saja yang layak dibebaskan pajak dan mana saja yang wajib pajak,” katanya.
Maesyal mengungkapkan bahwa pembebasan pajak bagi masyarakat miskin sejalan dengan upaya pemerintah daerah untuk memberikan subsidi pajak.
“Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sangat diperlukan untuk menjalankan program-program ini,” jelasnya.
Ia optimis bahwa potensi pendapatan daerah di Kabupaten Tangerang cukup tinggi, sehingga memungkinkan pelaksanaan berbagai program sosial yang telah direncanakan.
Calon Wakil Bupati, Intan Nurul Hikmah, menambahkan bahwa dalam program PROSPEK juga terdapat rencana untuk memberikan bantuan sosial tunai setiap bulan kepada 5.000 Kepala Keluarga (KK) yang tergolong kurang mampu.
“Kita siapkan bantuan sosial tunai untuk membantu masyarakat yang membutuhkan,” ungkap Intan.
Intan juga menekankan pentingnya dukungan terhadap Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Tangerang.
Ia berjanji akan memfasilitasi produk-produk UMKM agar dapat dijual di minimarket seperti Alfamart dan Indomaret.
“Kami akan mendukung penuh UMKM di Kabupaten Tangerang, termasuk bagi mereka yang memiliki potensi tetapi terkendala modal,” tambahnya.
Dengan berbagai program yang ditawarkan, pasangan Maesyal-Intan berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kurang mampu di Kabupaten Tangerang.
Melalui PROSPEK, mereka berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan berkelanjutan bagi semua lapisan masyarakat.
(bas/red)