Bansos Lisdes Tahun 2024 Selesai 100 Persen, 2025 Diusulkan 8.500 RTS

KOTA SERANG, KLIKBANTEN.ID – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten melalui Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Tahun 2025  ini akan memberikan bantuan sosial (bansos) pembangunan listrik perdesaan (lisdes) kepada 8500 Rumah Tangga Sasaran (RTS) yang tersebar diseluruh Provinsi Banten.

Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Dinas ESDM Pemprov Banten, Ari James Faraddy kepada klikbanten.id melalui pesan singkat WattsUp, Selasa (17/12/2024).

“Tahun 2025, 8.200 RTS,” ujar Ari James dalam pesan singkatnya saat di konfirmasi terkait program bansos lisdes Pemprov Banten Tahun Anggaran 2025.

Sementara untuk berapa nilai anggaran tahun 2025 yang diusulkan, Ari James mengaku bahwa iya harus melihat Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) terlebih dahulu.

“Untuk anggaran 2025 Saya harus lihat anggaran SIPD dulu, yang pasti untuk tahun ini 8.500 Rumah tangga sasaran” tulis Ari James.

Dijelaskan Ari James, material yang diberikan untuk masing-masing RTS antaralain, 3 titik lampu, 1 saklar tunggal,1 saklar ganda, 1 stopkontak, pembumian dan kabel 3×2.5, kabel 2×1.5 dan kabel 3×4 serta token awal Rp. 20.000.

Sementara dalam menentukan calon RTS atau penerima manfaat menurut Ari dilakukan berdasarkan usulan dari masing-masing desa.

“Harus ada proposal dari desa nama-namanya. Setelah masuk kita verifikasi dan kita cek di DTKS (Data Integrasi Kesejahteraan Sosial-red) dan apabila namanya masuk DTKS akan kita buatkan SK penerima di tahun sebelumnya,”jelasnya.

“Nama calon penerima kita cek data dtks kang dan belum memiliki kwh meter dan tidak jauh dari tiang listrik,” sambung Ari James.

Sementara itu, terkait pelaksanaan Program Lisdes tahun 2024 hingga akhir desember ini, Ari James Faraddy mengungkapkan bahwa progresnya sudah 100 persen. 

“Sudah kang sudah beres 100 persen,” tulisnya.

Dikutip dari radarbanten.co.id, pada tahun 2024 ini, sebanyak 10.700 rumah tangga sasaran (RTS) di Banten mendapatkan bantuan sosial (bansos) pembangunan listrik perdesaan (lisdes). Bansos itu berasal dari APBD sebanyak 8.200 RTS dan APBN 2.500 RTS.

Plt Kepala Dinas ESDM Provinsi Banten Deri Dariawan mengatakan, sejak pertama kali kegiatan ini dilaksanakan pada tahun 2003 lalu, Pemprov telah memberikan bantuan listrik perdesaan tersebar di kabupaten/kota dengan jumlah keseluruhan mencapai 287.383 RTS melalui APBD. Program ini dilaksanakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program listrik gratis bagi masyarakat tidak mampu.

“Program ini menjadi solusi nyata bagi banyak desa yang selama ini masih mengalami keterbatasan akses terhadap energi listrik,” ujar Deni, di tulis media lokal tersebut (7/10/2024). (Zal/RED)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *