Bupati Maesyal Apresiasi Inovasi Kepala Bapenda dalam Peningkatan PAD Kabupaten Tangerang

Bupati Tangerang Maesyal Rasyid didampingi Kepala Bapenda Kabupaten Tangerang Slamet Budhi Mulyanto menyalami pegawai Bapenda. (Foto: Ist)

TANGERANG, KLIKBANTEN.ID – Keberhasilan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Tangerang dalam mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) mendapat apresiasi langsung dari Bupati Tangerang, Maesyal Rasyid.

Penghargaan tersebut disampaikan pada pembukaan Sosialisasi Opsen Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) di Gedung Serbaguna (GSG) Kecamatan Curug, pada Rabu (21/5/25).

Bupati Maesyal menyampaikan terima kasih kepada Bapenda atas kerja keras dan inovasi dalam menyusun strategi yang membuahkan hasil signifikan, terutama dari sektor pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama kendaraan bermotor.

“Terima kasih kepada Bapenda yang telah bekerja keras dan menunjukkan hasil nyata. Salah satunya dari sektor pajak kendaraan bermotor dan bea balik nama kendaraan bermotor, yang kini menjadi penyumbang signifikan terhadap PAD,” ujar Bupati.

Bupati juga mengapresiasi kesadaran masyarakat yang patuh membayar pajak, khususnya pajak kendaraan bermotor.

“Setiap rupiah yang dibayarkan akan mengalir kembali ke masyarakat dalam bentuk pelayanan publik yang lebih baik dan merata, seperti pembangunan infrastruktur jalan, layanan kesehatan, peningkatan pendidikan, pengembangan transportasi, serta pelayanan publik lainnya,” jelasnya.

Lebih lanjut, Bupati menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang dalam mendukung program insentif penghapusan tunggakan pajak yang dijalankan Pemerintah Provinsi Banten melalui Keputusan Gubernur Nomor 170 Tahun 2025.

“Program ini dapat meringankan beban masyarakat. Cukup bayar pajak tahun 2025, maka seluruh tunggakan sebelumnya dihapuskan tanpa denda atau sanksi,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Bapenda Kabupaten Tangerang, Slamet Budhi, melaporkan bahwa realisasi Opsen PKB dan BBNKB telah mencapai Rp222,3 miliar. Dari jumlah tersebut, Opsen PKB menyumbang Rp136,4 miliar dan Opsen BBNKB sebesar Rp85,8 miliar.

“Capaian ini menjadi hasil sinergi antara Pemkab Tangerang dengan Pemerintah Provinsi Banten dan berbagai pihak, serta edukasi aktif kepada masyarakat,” ujarnya.

Slamet Budhi menekankan, pajak daerah merupakan tulang punggung pembangunan. Oleh karena itu, kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak sangat penting untuk pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Tangerang.

“Kami harap masyarakat memanfaatkan insentif penghapusan tunggakan pajak yang berlaku hingga 30 Juni 2025, serta semakin sadar akan pentingnya pajak bagi pembangunan daerah,” pungkasnya.

(bas/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *