Peringati Hari HAM, Masyarakat Dunia Kutuk Kekejaman Israel atas Palestina

Orang-orang menyalakan ponsel mereka saat berpartisipasi dalam unjuk rasa pro-Palestina di depan Parlemen Denmark di pusat Kopenhagen. [Emil Helms/EPA]

KLIKBANTEN.ID – Para demonstran berunjuk rasa di seluruh dunia untuk menunjukkan solidaritas mereka terhadap warga Palestina dan memprotes serangan gencar tentara Israel di Jalur Gaza pada Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia yang jatuh pada 10 Desember.

Dikutip dari Al Jazeera Senin (11/12/2023), protes diadakan pada hari Minggu (10/12/2023) di Istanbul, Kopenhagen, Den Haag, Tunis, Melbourne, Tokyo, Beograd, Sarajevo, Karachi, Sanaa, Rabat dan tempat lain.

Seorang demonstran pro-Palestina saat melakukan unjuk rasa di Melbourne. [Diego Fedele/EPA]

Setiap tahun pada tanggal 10 Desember, komunitas internasional memperingati Hari Hak Asasi Manusia untuk memperingati diadopsinya Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 1948.

“Sejumlah besar orang berkumpul di Istanbul pada hari Minggu untuk memprotes serangan Israel di Gaza,” demikian dilaporkan Al Jazeera.

Demonstran pro-Palestina berunjuk rasa di Den Haag, Belanda. [Robin van Lonkhuijsen/EPA]

Organisasi hak asasi manusia mendukung demonstrasi tersebut. Para pembicara mengecam militer Israel atas pelanggaran hak asasi manusia, termasuk penghancuran infrastruktur dasar Gaza, yang menurut mereka menyebabkan 500.000 orang rentan karena kekurangan air dan makanan.

Para pengunjuk rasa berkumpul di Lapangan Beyazit sambil membawa spanduk pro-Palestina. Usai berbaris menuju Masjid Hagia Sophia, pembacaan Alquran dilanjutkan dengan doa.

Perwakilan dari beberapa organisasi non-pemerintah berkumpul di depan Masjid Agung Hagia Sophia di Istanbul untuk melakukan protes terhadap serangan Israel di Gaza pada Hari Hak Asasi Manusia Sedunia. [Tayyib Hosbas/Anadolu]

Ribuan orang juga berkumpul di ibu kota Balkan Barat untuk menunjukkan dukungan mereka terhadap Palestina.

Di ibu kota Serbia, Beograd, bendera Palestina dan Serbia dikibarkan dalam demonstrasi di depan gedung utama pemerintah. Spanduk dan plakat menuntut “Gencatan Senjata Sekarang” dan agar Israel “Mengakhiri Genosida di Palestina”, sementara teriakan “Bebaskan Palestina” pun dikumandangkan.

Demonstran berunjuk rasa untuk mendukung rakyat Palestina di Sarajevo, Bosnia dan Herzegovina. [Fehim Demir/ EPA]

Menurut juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza, sekitar 18.000 warga Palestina telah terbunuh dan 49.500 lainnya terluka dalam serangan Israel sejak 7 Oktober.

Pengeboman Israel yang tiada henti terus berlanjut, bersamaan dengan operasi darat yang memaksa ratusan ribu orang meninggalkan wilayah utara dan tengah ke wilayah selatan yang semakin padat penduduknya. (ajz/src/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *